gue mau ngenalin diri gue dulu.
as you know, nama gue aisyah.
gue lahir di bekasi, pada hari dimana peraturan lalu lintas pertama kali dibentuk,
tepatnya di rumah sakit mekar sari , di kamar Alamanda. itulah kenapa orang tua gue hampir saja memberikan gue nama : Lalin Alamanda . atau kalau mau dipanjangin lagi jadi Lalu Lintas Alamnda.
gue bersyukur karena nama ini dianggap tidak efisien akhirnya. nama gue pun jadi aisyah. good, kalo engga bisa mati gaya gue pas ngenalin diri di depan kelas dan , "kenalin nama gue Lalin, alias Lalu Lintas". err
well meskipun gue lahir di bekasi, ibu dan ayah gue bikinin gue akte kelahiran di jakarta, jadilah gue tertulis lahir di Jakarta. yah mungkin orang tua gue saat itu gamau gue minder karena gue lahir di bekasi, yang pas gue lahir masih kayak tempat jin buang anak itu. tapi masalah akte ini akhirnya menyusahkan gue sekarang. yah urusan administrasi di pemerintahan Indonesia kan emang ribet, begitu gue mau bikin ktp, harus sesuai akte kelahiran, eh tapi ternyata beda sama kartu keluarga gue, jadilah gue dioper sana sini, plus bayar sana sini.
ayah gue lagi krisis parah pas gue lahir ke bumi ini. dan sialnya, gue terlalu aktif bergerak dalam rahin ibu gue sehingga jadilah posisi gue melintang dan ga bisa dilahirkan dengan cara ngeden kayak mau bab doang. gue mesti lahir cesar. daaan otomatis beban biaya yang ditanggung ayah ibu gue makin berat.
gue jadi prihatin, mungkin dulu nasib gue sama kayak nasib bayi bayi yang sering ada di berita sekarang. yang ga bisa dibawa pulang sama orang tuanya karena biaya rumah sakitnya belum dibayar, tragis. harusnya kelahiran menjadi hal yang menggembirakan tapi di Indonesia hal ini kerap menjadi ketakutan.
tapi, gue sangat bersyukur atas kehadiran gue di muka bumi ini. dan gue sangat berterima kasih pada kedua orang tua gue, kepada mereka yang telah membuat gue dan absolutely kepada Allah SWT.
dan catatan terakhir, saat lahir, gue langsung bisa dibawa pulang sama ibu gue karena entah darimana ada rejeki buat ngeluarin gue. thanks God ;D
as you know, nama gue aisyah.
gue lahir di bekasi, pada hari dimana peraturan lalu lintas pertama kali dibentuk,
tepatnya di rumah sakit mekar sari , di kamar Alamanda. itulah kenapa orang tua gue hampir saja memberikan gue nama : Lalin Alamanda . atau kalau mau dipanjangin lagi jadi Lalu Lintas Alamnda.
gue bersyukur karena nama ini dianggap tidak efisien akhirnya. nama gue pun jadi aisyah. good, kalo engga bisa mati gaya gue pas ngenalin diri di depan kelas dan , "kenalin nama gue Lalin, alias Lalu Lintas". err
well meskipun gue lahir di bekasi, ibu dan ayah gue bikinin gue akte kelahiran di jakarta, jadilah gue tertulis lahir di Jakarta. yah mungkin orang tua gue saat itu gamau gue minder karena gue lahir di bekasi, yang pas gue lahir masih kayak tempat jin buang anak itu. tapi masalah akte ini akhirnya menyusahkan gue sekarang. yah urusan administrasi di pemerintahan Indonesia kan emang ribet, begitu gue mau bikin ktp, harus sesuai akte kelahiran, eh tapi ternyata beda sama kartu keluarga gue, jadilah gue dioper sana sini, plus bayar sana sini.
ayah gue lagi krisis parah pas gue lahir ke bumi ini. dan sialnya, gue terlalu aktif bergerak dalam rahin ibu gue sehingga jadilah posisi gue melintang dan ga bisa dilahirkan dengan cara ngeden kayak mau bab doang. gue mesti lahir cesar. daaan otomatis beban biaya yang ditanggung ayah ibu gue makin berat.
gue jadi prihatin, mungkin dulu nasib gue sama kayak nasib bayi bayi yang sering ada di berita sekarang. yang ga bisa dibawa pulang sama orang tuanya karena biaya rumah sakitnya belum dibayar, tragis. harusnya kelahiran menjadi hal yang menggembirakan tapi di Indonesia hal ini kerap menjadi ketakutan.
tapi, gue sangat bersyukur atas kehadiran gue di muka bumi ini. dan gue sangat berterima kasih pada kedua orang tua gue, kepada mereka yang telah membuat gue dan absolutely kepada Allah SWT.
dan catatan terakhir, saat lahir, gue langsung bisa dibawa pulang sama ibu gue karena entah darimana ada rejeki buat ngeluarin gue. thanks God ;D
Comments
Post a Comment
speak out time