Skip to main content

menghilangkan jenuh.

jadi akhir akhir ini ku lagi bosen sama rutinitas, kayak lagi lelah aja gitu mau ngapa-ngapain. Padahal rutinitas yang ku punya sekarang itu adalah mimpi yang gue cita-citakan dari dulu : kuliah S2 di luar negeri. ehe. kok kayak gak bersyukur yah ? tapi bukan disitu poinnya, coba ya aku cerita sedikit. 

Pada dasarnya, apapun yang kita kerjakan secara terus menerus bakalan tetep bikin bosen kok. Gak peduli seberapa cintanya kita sama hal tersebut. Kayak nih misalnya, kamu suka banget sama pacar kamu, tapi pasti ada satu titik kamu bosen jalan atau ngobrol sama dia. oke skip , cant relate ngomongin pacar.. 

buat aku, belajar itu menyenangkan banget. aku selalu suka belajar pada dasarnya. Apalagi kalau pelajarannya menarik dan bikin aku penasaran. cuma emang biasanya itu gak bertahan lama gitu sukanya, dan karena dikejar deadline dan pengen dapet nilai bagus, jadilah jadinya malah jenuh dan stresss. Terus ya ini lagi mikir banget gimana caranya ngurangin stres dan pelan pelan menjalani hari dengan lebih positif. 

dan akhirnya aku menemukan cara!

yaitu melakukan distraksi sekonstan mungkin,, bahkan distraksi aja perlu dilakukan secara konsisten hahaha

dan aku pun memutuskan untuk jalan jalan sebagai pelepas stresku dan pelepas kekhawatiran berlebihanku atas segala hal. dan itu berhasil, emang perlu impulsif, perlu keberanian buat yaudah sekedar jalan aja sendiri kemana yang kamu mau. buat kabur sebentar dan cari tempat yang bisa bikin kamu release stres kamu.

dan selain nulis, aku sekarang juga mulai serius ngedit video. aku ingin bisa sharing lewat platform yang lebih besar , youtube. tapi ya masih butuh keberanian buat ngepost nya karena itu bisa dilihat semua orang dan penuh dengan video hidup sehari hari. walaupun sebenernya dengan nulis blog kayak gini, aku udah berbagi banyak. tapi aku akan terus nulis sebagai pelepas stres, karena gabisa kalau gak nulis. cuma mungkin karena edit video hal baru buat aku, aku jadi merasa tertantang dan ngerasa ini seru. walau aku yakin at some points, aku pasti bosen juga hahha. 

tapi yah mari kita lihat. sejauh apa aku bisa belajar dan mencoba hal baru. 

intinya, aku berniat untuk bisa membahagiakan diri sebaik baiknya, mencintai diri sendiri dengan jalan jalan dan makan makanan enak. kerja keras, belajar giat, dan punya uang banyak. lalu jalan jalan lagi. 
menikmati apa yang aku punya. 
dan  kemudian sharing sebanyak-banyaknya, lewat materi ataupun tulisan atau video. 
sekarang itu yang ada di pikiranku. 
kurang-kurangin berharap sama orang juga bisa jadi jalan menghilangkan jenuh dan bosan
karena akhirnya kita berhenti berharap sama orang lain dan mencari cara sendiri untuk membahagiakan diri sendiri. 

sungguh aku gatau aku ngomong apa hahaha. 
but yeah, 

terimakasih sudah membaca. 

Manchester,
25 Mei 2021 .

Comments

Popular posts from this blog

Sebuah Pilihan.

“Berbahagia dan berusaha bahagiakan orang lain.” Motto hidup sederhana inilah yang membuat saya berani mendaftarkan diri ke IME 2012. Sederhana saja. Awalnya, saya hanya ingin mencari kebahagiaan saya sendiri dengan berorganisasi, mencari banyak pengalaman serta teman, dan membahagiakan orang lain (teman-teman sesama mahasiswa) dengan ikut IME sebagai organisasi yang mewadahi kegiatan mereka semua. Tapi mengapa saya memilih membahagiakan orang lain melalui bidang PSDM?  Kata orang kebanyakan, PSDM adalah bidangnya orang-orang yang mau berpikir dan mau susah-susah untuk mengurusi orang lain. Dan saya juga tidak dapat memungkiri itu karena bidang inilah yang mau repot-repot mengurusi dan membimbing saya dan 117 teman saya saat masa bimbingan dulu. Ah kerajinan sekali, begitu pikir saya dulu.    Tapi saat masa adaptasi dunia kampus dulu, saya dibuat semakin menyadari bahwa mahasiswa adalah segerombolan manusia yang punya banyak kelebihan di dalam dirinya yang bisa membaw

Aku cinta padamu, Indonesia

Indonesia, sebuah negeri dengan segala keelokan dan pesona. Negeri di tenggara Asia   yang patut dipertanyakan: seberapa besar cinta rakyatnya kepadanya? Aku mungkin hanyalah seorang biasa, tapi aku akan mencoba menggambarkan seberapa besar cintaku kepada negeri ini melalui rangkaian kata sederhana ini. Atau mungkin, aku akan mencoba membuat kalian tahu bagaimana caraku mencintai negeri ini, mencintai baik dan buruknya. Aku terlahir di negeri ini. Aku tumbuh dan menghirup udara di negeri ini, begitu juga sekitar dua ratus juta penduduk Indonesia yang lain. Ketika aku lahir, Indonesia masih dipimpin seorang “Bapak Pembangunan” yang katanya memberikan banyak perubahan dan kemajuan, tapi juga banyak meninggalkan hutang bagi Indonesia. Tapi aku tak peduli, aku mulai merasakan cinta pada negeri ini mulai tumbuh sejak hari pertama aku melihat dunia. Inilah negeriku, tempat hidungku menghirup udara pertamanya atau tempat tangisku pertama kali pecah. Dan aku mencintainya, dengan tertah

Great People Scholarship Program Telkom 2019 -

 --continued from previous post-- Oke jadi dimulailah tahap seleksi beasiswa GPSP dari perusahanku Telkom Indonesia. Hal pertama yang bikin aku cukup gak pede dan stres adalah waktu persiapan yang super sempit. Jadi, dari tanggal rilis nota dinasnya, aku harus menyiapkan proposal studi yang akan disubmit dan dibawa dalam waktu kruang lebih 4 hari apa 3 hari yah lupa. Jadi aku inget weekend itu aku bener bener scroll2 jurusan kampus dan bikin proposal study selama dua hari Sabtu-Minggu. Hari Seninnya, aku harus berangkat ke Bandung untuk tes. Dan aku berangkat ke Bandung bareng sama bebeb Pome sahabatcuuu Step pertama : Bikin proposal Studi  Selama nyusun proposal studi aku agak terburu buru dan gatau mau nulis apa. Ini mirip mirip dengan motivation letter atau personal statement kalau kita mau apply beasiswa atau apply kampus di luar Negeri untuk S2. Bedanya di seleksi Telkom ini dia minta dua halaman dan harus menjelaskan manfaatnya buat Telkom itu apa ketika kita sudah balik dari sek